Sumur Keramat Jati Herang ini diangkat dari sebuah cerita rakyat Banten di sebuah kampung yang bernama kampung Tampeuyan di daerah Mancak, Kabupaten Serang. Kisah ini diceritakan oleh penduduk setempat dari mulut ke mulut, dikisahkan seorang gadis desa yang dipaksa oleh orang tuanya untuk mandi di Sumur Jati Herang, agar cepat mendapatkan jodoh. Ketika ada yang berkunjung ke Sumur Jati Herang dengan niat yang tidak baik atau tidak dengan niat yang tulus, maka air sumur Jati Herang akan berubah menjadi keruh dan tidak bening lagi.